Mataram NTB - Sebanyak 395 personil Polresta Mataram diterjunkan dalam pengamanan VVIP Kunjungan kerja Ibu Negara Hj. Iriana Joko Widodo beserta rombongan di Kota Mataram.
Sain personil TNI yang dilibatkan dalam Pengamanan tersebut, personil Kepolisian juga turut serta melakukan pengamanan di sejumlah kegiatan yang akan dikunjungi istri Presiden RI tersebut.
Polresta Mataram sendiri menurunkan sejumlah personil pengamanan dari semua fungsi untuk melakukan pengamanan seluruh rangkaian kunker terutama fungsi Lalu lintas yang akan bertugas disejumlah jalur yang dilalui rombongan Kunker tersebut.
“Ada dua titik lokasi di kota Mataram yang akan di kunjungi Ibu Negara hari ini yaitu BPMP NTB dan Rumah Makan Langko. Selain itu rute yang dilalui rombongan akan jaga ketat untuk menghindari kemacetan lalu lintas, “ungkap Kapolresta Mataram Kombes Pol. Dr. Ariefaldi Warganegara SH., SIK., MM., CPHR., CBA., usai apel Kesiapan Pengamanan VVIP yang digelar pagi ini, Kamis (30/05/2024).
Ia menjelaskan pengaman VVIP yang dilaksanakan personil Polresta Mataram sebagai bentuk tanggung jawab terhadap tugas yang dilakukan Polri dalam menciptakan keamanan di wilayah hukum Polresta Mataram.
Meningkatkan pengamanan pada Kunker Pejabat negara di suatu wilayah telah menjadi keharusan bagi Kepolisian setempat sesuai yang telah ditetapkan. Selaku pengengensali keamanan di suatu wilayah, Polresta Mataram tentu tidak ingin kunjugan kerja Ibu Negara dan rombongan akan terganggu lantaran keamanan yang dipersiapkan tidak maksimal.
Baca juga:
Kapolda NTB Resmikan Rumah Kebangsaan
|
Oleh karena itu lanjut Kapolresta, Polresta Mataram telah mempersiapkan ratusan personil untuk melaksanakan pengamanan kunker rombongan Ibu Negara tersebut di kota Mataram.
“Kami sudah mempersiapkan dengan baik, dan kepada seluruh personil yang bertugas telah diberikan pengarahan agar dalam pelaksanaan tugas masing-masing personil mengatahui apa yang harus dilakukan pada tugas pengamanan itu. Kepada para padal lakukan koordinasi dengan personil secara inten serta melaporkan setiap kejadian menonjol secara berjenjang, ”pungkasnya. (Adb)